Yohanes 17:3
Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 120; 1 Korintus 9; 1 Samuel 5-7
Dalam Yohanes 17: 3 Yesus menyatakan sebuah kebenaran, “Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.” Hidup kekal adalah mengenal Tuhan secara intim, BUKAN hanya tahu tentang Tuhan, atau mengenal orang lain yang kenal dengan Tuhan, MELAINKAN benar-benar mengenal Dia sendiri secara pribadi.
Maksud saya, bertemu dengan Tuhan secara langsung bukanlah syarat untuk mendapatkan keselamatan. Saya yakin bahwa saya telah diselamatkan oleh Tuhan sejak saya masih anak-anak, tapi butuh waktu bertahun-tahun bagi saya untuk memahami apa yang Yesus sediakan untuk saya.
Saya pergi ke gereja, mendengar firman Tuhan, melayani Tuhan, bahkan berusaha untuk hidup sesuai dengan prinsip-prinsip alkitabiah, tetapi saya tidak benar-benar ‘mengenal’ Tuhan yang telah saya kenal selama bertahun-tahun. Saya belum pernah benar-benar menerima cinta-Nya untuk saya. Saya belum pernah merasakan kedamaian dan sukacita dari kehadirannya. Saya tidak merasa Dia berbicara kepada saya atau membimbing saya secara langsung. Saya tidak mengalami hidup berkelimpahan yang berasal dari hubungan pribadi dan intim dengan Bapa saya.
Tetapi kebenarannya adalah Tuhan rindu untuk dikenal oleh kita. Yesus tidak mati hanya untuk membawa kita ke surga. Dia mengorbankan hidup-Nya agar kita bisa benar-benar ‘hidup’ selama di bumi. Kita diciptakan untuk mengenal Tuhan yang membentuk kita, menyelamatkan kita, dan menopang kita.
Kita tidak akan pernah menemukan kedamaian abadi sampai hidup kita dibungkus dalam cinta-Nya.
Hak cipta oleh First15, disadurkan dari crosswalk.com.